Jari kaku, terketar-ketar
Bila tahu, esok kan hilang
Hilang mampu di cari
Andai tiada, mampukah
di bikin ada?
Kata-kata madah pujangga
Berbunga, bunga mekar kemboja
Ditaburi di laman pusaka
Penganti doa,
Bacakanlah wahai bunga
Agar aku tidak lupa
Biarpun sudah tiada
Siapakah lagi
Sudi membacakannya
Jika kau juga tunduk bisu
Siapakah lagi
Sudi membacakannya
Jika kau juga terkatup malu
Angin kabarkan berita
Al-Quran itu untuk dibaca
Al-Quran itu untuk dimergerti akannya
Biarpun sampai tertutup mata
Tidak akan engkau fahami kan kataNya
Ibarat lautan luas
Airnya tidak mampu
Membaris-bariskan kalimah tersusun
Biarpun di tambah-tambah, di kali-kali
Andai ada dia sudah binasa
0 ulasan:
Catat Ulasan